Friday, January 29, 2010

Amatilah pada hal-hal besar dan Telitilah dalam perkara kecil

Sejarah mencatat, Napoleon bonaparte. Kalah dalam perang karena musuhnya lebih lama (5 menit) perang darinya.
Kegagalan dan keberhasilan. Kemenangan dan kekalahan disebabkan hal kecil.
Dalam islam. Menyembelih hewan tanpa menyebutkan Asma Allah. Hewan tersebut haram dimakan, karena sama dengan bangkai.

Hanya karena keluar gas dari dubur, wudhu yang menyucikan telah terbatalkan.
Dikarenakan sms disusun dalam 2 kalimat. Perselisihan bahkan berujung cerai dalam rumah tangga.

Bukan banyak pasukan, bukan pula hebatnya peralatan perang menghancurkan dunia. Namun karena keputusan kepala negara, terucap dari mulutnya satu kata ”perang”.

Besarnya dampak bom bunuh diri, bukan dalam menyusun atau merangkai Bom terbuat dari C4 itu. Tapi sangat tergantung satu tombol ”On”...

Dulu saat engkau masih mengerjakan soal matematika yang diberikan oleh guru mu. Kesalahan terkadang bukan karena kamu salah cara. Tapi karena kekeliruan kecil meletakkan koma (,).

Angka nol itu mungkin tidak bernilai. Tapi didalam selembar cek, angka nol sangat mempengaruhi uang tunai yang kau cairkan.

Napoleon hill menuliskan dalam bukunya. Para penerbit banyak mendapatkan untung, hanya karena menggantikan judul dari sampul buku.

Pesawat ulang-alik Columbia milik NASA. Jatuh hanya karena buih kecil melayang diudara.

Pesawat komersial di jerman jatuh, karena tertabrak burung, yang sunguh kecil dibandingkan rangkaian pesawat.

Orang bijak, menganalogikan kenikmatan dunia, bagaikan tetesan air yang jatuh dari jari mu, setelah engkau mencelupkan kedalam laut. Karena sepuntung rokok, menghanguskan perumahan satu RT.

Nyamuk yang begitu kecil Allah ciptakan. Telah membuka lapangan kerja bagi ribuan manusia. Seorang wanita penzina. Ditempatkan disyurga karena memberi minum anjing yang kehausan. Dalam penjualan, anggukan kecil menghasilkan deal besar.

Oleh karena itu, Perhatikan hal besar. Dan TELITILAH dalam perkara KECIL.

dari milis motivasi

JANGAN CARI KEBAHAGIAAN DI TEMPAT KERJA !

Anda merasa tidak bisa menemukan kebahagiaan di tempat kerja?
Anda sering mendengar keluhan karyawan atau rekan kerja tentang tempat kerja yang membosankan?
Selamat menikmati cerita berikut….

(1)
Suatu hari anda jalan-jalan di tempat sebuah tempat pelelangan ikan
Bau amis tercium, merasakan angin laut yang dingin, tanah becek dan berisiknya suara teriakan antar penjual dan pembeli, ikan, manusia, perahu, es batu seolah tergeletak begitu saja terlihat tidak teratur…



Sungguh suasana yang tidak nyaman, jauh dari kenyamanan full AC di tempat kerja anda…

(2)
Tetapi anda bisa jadi akan menemukan sebuah kebahagiaan yang luar biasa di tempat itu
Bau amis memang tercium tapi senyum kebahagiaan para nelayan karena hari itu mendapatkan ikan yang banyak
Angin laut semilir dingin tapi kehangatan antara pembeli dan penjual dalam canda khas nelayan sangat menghangatkan
Teriakan juru lelang dan para peserta lelang saling adu memberikan penawaran, anda bisa merasakan semangatnya
Bersaing dan siap menang sekaligus siap kalah...
Tanah basah dan becek, tetapi setiap orang dalam semangat saling bantu tanpa pamrih…

(3)
Apa yang membedakan pelelangan ikan yang anda lihat dan rasakan di paragraph pertama dan di paragraph kedua
Tempatnya sama, tetapi anda telah berhasil MENGHADIRKAN kebahagiaan kedalam cara anda melihat, mendengar dan merasakan…

(4)
Dapatkan anda MENGHADIRKANnya di tempat kerja anda, yang full AC tetapi anda merasa kurang nyaman dan tidak bisa mendapatkan kebahagiaan…. Kalau belum bisa… bisa jadi anda selama ini terlalu lama mencarinya…

Maka Berhentilah MENCARI KEBAHAGIAAN di tempat kerja, mulailah MENGHADIRKAN KEBAHAGIAAN itu… dengan merubah cara pandang, cara merasakan dan cara mendengar….


By Supriyadi
dari milis motivasi

Ilmu Orang Tua: Memilih Yang Sejati dan Abadi

Ilmu orang tua adalah pengetahuan akal dan kesadaran batin bahwa ia akan
mati, dan itu bisa berlaku tidak 30 tahun yang akan datang, melainkan bisa
juga besok pagi-pagi menjelang seseorang masuk kantor. Orang tua yang
berpikir efisien tidak menghabiskan tenaga dan waktunya untuk kesementaran,
melainkan untuk keabadian. Tidak menumpahkan profesionalisme untuk menggapai
sesuatu yang toh tidak akan menyertainya selama-lamanya.

Ilmu orang tua adalah kesanggupan memilih satu dua yang abadi di antara
seribu dua ribu yang temporer. Memilih satu dua yang sejati di tengah seribu
dua ribu hal-hal, barang-barang, pekerjaan-pekerjaan , target-target yang
palsu. Manusia yang paling profesional adalah yang memiliki akar pengetahuan
dan daya terapan untuk bersegera menggunakan ilmu orang tua tanpa menunggu
usianya menjadi tua.

Manusia yang paling cerdas dan peka adalah yang mengerti bahwa segala
sesuatu dalam kehidupannya harus diperbaiki sekarang juga, tidak besok atau
lusa, karena bisa keburu mati. Bahwa apapun saja harus segera
di-husnul-khatimah- i dan menghindarkan diri dari kemubaziran- kemubaziran
mengurusi hal-hal yang semu, palsu dan temporer.

Bahwa hutang harus segera dibayar. Bahwa kesalahan harus segera dihapuskan
dengan meminta maaf kepada sesama manusia yang disalahi dan memohon ampun
kepada Tuhan.

Bahwa omset ekonomi berapapun tidak menolong seseorang di garis kematiannya.
Bahwa jabatan setinggi apapun tidak menambahi keberuntungan apapun di
hadapan mautnya. Bahwa kejayaan, kemegahan dan kegagahan macam apapun tidak
akan sanggup mengurusi nasibnya di depan sakaratul maut, yang akan muncul
mendadak dan tiba-tiba.

oleh : Emha Ainun Nadjib
dari milis motovasi

Wednesday, January 27, 2010

Segala sesuatu yang kita lakukan akan selalu berputar ke diri kita kembali


Bryan hampir saja tidak melihat wanita tua yang berdiri dipinggir jalan itu, tetapi dalam cahaya berkabut ia dapat melihat bahwa wanita tua itu membutuhkan pertolongan. Lalu ia menghentikan mobil Pontiacnya di depan mobil Mecedes wanita tua itu, lalu ia keluar dan menghampirinya.

Walaupun dengan wajah tersenyum wanita itu tetap merasa khawatir, karena setelah menunggu beberapa jam tidak ada seorang pun yang menolongnya.

Apakah lelaki itu bermaksud menyakitinya?

Lelaki tersebut penampilanya tidak terlalu baik, ia kelihatan begitu memprihatinkan. Wanita itu dapat merasakan kalau dirinya begitu ketakutan, berdiri sendirian dalam cuaca yang begitu dingin, sepertinya lelaki tersebut tau apa yang ia pikirkan. Lelaki itu berkata ” saya kemari untuk membantu anda bu, kenapa anda tidak menunggu didalam mobil bukankah disana lebih hangat? oh ya nama saya Bryan.

Bryan masuk kedalam kolong mobil wanita itu untuk memperbaiki yang rusak.

Akhirnya ia selesai, tetapi dia kelihatan begitu kotor dan lelah, wanita itu membuka kaca jendela mobilnya dan berbicara kepadanya, ia berkata bahwa ia dari st louis dan kebetulan lewat jalan ini. Dia merasa tidak cukup kalau hanya mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan.

Wanita itu berkata berapa yang harus ia bayar, berapapun jumlahnya yang ia minta tidak menjadi masalah, karena ia membayangkan apa yang akan terjadi jika lelaki tersebut tidak menolongnya. Bryan hanya tersenyum.

Bryan tidak mengatakan berapa jumlah yang harus dibayar, karena baginya menolong orang bukanlah suatu
pekerjaan. Ia yakin apabila menolong seseorang yang membutuhkan pertolongan tanpa suatu imbalan suatu hari
nanti Tuhan pasti akan membalas amal perbuatanya.

Ia berkata kepada wanita itu ” Bila ia benar-benar ingin membalas jasanya, maka apabila suatu saat nanti
apabila ia melihat seseorang yang membutuhkan pertolongan maka tolonglah orang tersebut “…dan ingatlah pada saya”.

Bryan menunggu sampai wanita itu menstater mobilnya dan menghilang dari pandangan.

Setelah berjalan beberapa mil wanita itu melihat kafe kecil, lalu ia mampir kesana untuk makan dan beristirahat sebentar. Pelayan datang dan memberikan handuk bersih untuk mengeringkan rambutnya yang basah. Wanita itu memperhatikan sang pelayan yang sedang hamil, dan masih begitu muda. Lalu ia teringat kepada Bryan

Setelah wanita itu selesai makan dan, sang pelayan sedang mengambil kembalian untuknya, wanita itu pergi keluar secara diam-diam.

Setelah kepergiannya sang pelayan kembali, pelayan itu bingung kemana wanita itu pergi, lalu ia menemukan
secarik kertas diatas meja dan uang $1000. Ia begitu terharu setelah membaca apa yang ditulis oleh wanita
itu:

“Kamu tidak berhutang apapun pada saya karena seseorang telah menolong saya, oleh karena itulah saya menolong kamu, maka inilah yang harus kamu lakukan:

“Jangan pernah berhenti untuk memberikan cinta dan kasih sayang”.

Malam ketika ia pulang dan pergi tidur, ia berfikir mengenai uang dan apa yang di tulis oleh wanita itu.

Bagaimana wanita itu bisa tahu kalau ia dan suaminya sangat membutuhkan uang untuk menanti kelahiran
bayinya?

Ia tau bagaimana suaminya sangat risau mengenai hal ini, lalu ia memeluk suaminya yang terbaring disebelahnya dan memberikan ciuman yang lembut sambil berbisik :”semuanya akan baik-baik saja, I Love You Bryan”

“Segala sesuatu yang kita lakukan akan selalu berputar ke diri kita kembali”, therefore, don’t ever to stop to do good things in your life..

dari milis motivasi

KISAH KEBAIKAN POHON KAKTUS




Sebatang pohon kaktus tumbuh di tengah-tengah gurun pasir yang luas. Tak ada kaktus lain yang tumbuh di sana. Ia satu-satunya kaktus yang berdiri entah di mana di gurun yang gersang itu. Kaktus itu merasa heran, untuk apa ia tumbuh di tempat itu.

"Aku tak melakukan apa-apa selain berdiri di sini sepanjang hari," keluhnya.
"Lalu, apa gunanya aku ada di sini. Sepertinya aku adalah tanaman terburuk yang tumbuh di gurun ini. Lihatlah, batang-batangku kurus dan berduri.
Daun-daunku kenyal seperti karet dan kasar. Kulitku tipis dan berbenjol-benjol. Aku tak dapat memberikan apa-apa. Aku tak bisa menjadi tempat berteduh ataupun buah yang segar bagi pengelana yang melintasi gurun ini. Sepertinya aku ini sungguh tak berguna."

Memang, apa yang dilakukannya sepanjang hari hanyalah berdiri di bawah terik matahari. Setiap hari ia tumbuh semakin tinggi dan gemuk. Kini duri-durinya tumbuh semakin panjang, daun-daunnya semakin sana-sini. Benar-benar kelihatan aneh sekali.

"Aku harap setidaknya aku bisa melakukan sesuatu yang berguna," bisiknya sedih.

Pada siang hari seekor elang berputar-putar di ketinggian gurun dengan gagahnya.

"Apa yang bisa aku lakukan dengan hidupku ini?" teriak kaktus pada elang. Entah terdengar atau tidak, elang lalu terbang meninggalkannya.

Pada malam hari, bulan melayang di atas langit dan memancarkan sinar pucatnya ke seluruh penjuru gurun.

"Hal baik apa yang bisa aku lakukan dalam hidupku in?" teriak kaktus pada bulan. Tetapi bulan tetap menggantung di langit sepanjang malam.

Seekor kadal merayap di dekatnya meninggalkan jejak-jejak indah di atas pasir.

"Hai kadal," seru kaktus. "Menurutmu manfaat apa yang bisa aku berikan dalam hidupku ini?"

"Kau?" kadal terkekeh-kekeh. Ia diam sejenak. "Manfaat darimu? Tanyalah sendiri mengapa kau tak bisa melakukan apa-apa. Lihatlah, elang bisa melayang dengan indah di udara. Kita semua bisa mengagumi kemampuannya meliuk-liuk di sana. Lihatlah, bulan tergantung di langit seperti lentera di malam hari. Cahayanya menerangi kita agar bisa kembali pulang ke rumah. Bahkan, aku, kadal tanah masih bisa melakukan sesuatu yang berguna. Jejak-jejakku menghiasi pasir gurun ini. Tapi kau? Kau tak melakukan apa-apa selain berdiri dengan buruknya di situ setiap hari."

Begitulah terus hingga bertahun-tahun. Pada akhirnya, ketika sang kaktus telah menjadi tua. Usianya mungkin tinggal sebentar lagi. Ia merasa sesuatu terjadi pada tubuhnya. "Oh Tuhan," jeritnya. "Aku telah berusaha dengan keras bertahun-tahun agar menjadi sesuatu yang berguna. Maafkan aku bila aku
gagal melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi gurun ini. Aku takut aku telah terlambat."

Tapi pada saat itu, tubuhnya terguncang dan bergetar dengan hebat. Dari dalam tubuhnya muncul dan mekarlah sebongkah bunga yang indah, bagaikan mahkota cantik di atas kerumunan kelopak bunga. Belum pernah gurun itu melihat bunga yang cantik seperti itu. Angin yang mencium wewangian aroma
bunga itu terkagum-kagum dan segera menyebarkannya agar bisa dinikmati oleh seluruh penjuru gurun. Kupu-kupu yang selama ini tidak menjauh, kini mengerubungi mengagumi kecantikan bunga kaktus. Di malam hari bulan sengaja memayungi bunga kaktus sehingga menciptakan bayangan yang anggun.

Keindahan bunga itu kini melenyapkan seluruh keputus-asaan sang kaktus selama ini. Pada akhirnya ia bisa memberikan sesuatu yang berguna bagi gurun ini, bagi kehidupan ini.

Seorang pengelana yang melintasi berbisik padanya, "Kaktus, kau telah menunggu sekian lama. Kini menjelang hayatmu, akhirnya kau berhasil mempersembahkan sesuatu bagi kita semua. Tahukah kau, bahwa hati yang senantiasa mencari kebaikan pada akhirnya akan memberikan kebaikan pula. Tak peduli bagaimana wujud dan kerasnya kerjamu. Karena hanya kebaikanlah yang dapat memberikan kebahagiaan, meski hanya sejenak." Ketika sang kaktus menatap wajah pengelana itu, tiba-tiba pengelana itu lenyap menjadi asap dan membumbung tinggi ke langit.

dari milis motivasi

HIDUP


Pada suatu hari di musim panas yang cerah, ada keheningan di seluruh hutan. Burung-burung tertidur menyembunyikan kepala mereka di bawah sayapnya. Semua hewan sedang beristirahat. Tiba-tiba, salah seekor burung mengangkat kepalanya dan berkata, "Apakah hidup itu ?"

Semua hewan terperangah dan terdiam dengan pertanyaan itu.
"Hidup adalah menjadi sesuatu". Sekuntum mawar yang baru mekar dari kuncupnya berkata sambil membuka kelopaknya satu per satu menyambut mentari.

Kupu-kupu memberi jawaban yang sedikit tidak filosofi. Dia terbang kian kemari dari satu bunga ke bunga yang lain, menghisap madu. "Hidup itu hanya semata-mata kenikmatan dan hangatnya sinar mentari.

Jauh di dasar hutan seekor semut sedang sibuk bekerja, mengangkat sebatang jerami yang besarnya sepuluh kali tubuhnya berkata, "Hidup tak lebih dari kerja keras tanpa henti, keringat, dan menahan diri".

Ada sedikit perbedaan pendapat dan argumentasi mengenai arti dari kehidupan. Sementara itu terjadi, hujan turun rintik-rintik. Hujan itu berkata, "Hidup itu hanya air mata dan tak lebih dari air mata".

Jauh di angkasa, seekor elang terbang melikuk di udara. "Hidup," kata si Elang, "adalah usaha terus menerus menuju ke atas".

Malam tiba dan ada seorang pria datang mendekat. Orang itu baru pulang dari sebuah pesta. "Hidup," keluhnya "adalah pencarian terus menerus terhadap kebahagiaan dan jaring-jaring kekecewaan.

Setelah malam yang panjang, akhirnya subuh tiba. Di ufuk timur terbitlah matahari yang memancarkan cahaya merah muda. "Seperti saya subuh, adalah awal dari hari yang baru, maka hidup adalah permulaan dari keabadian"

dari milis motivasi

Friday, January 22, 2010

SITAR


Alkisah, hiduplah seorang yang baik hati yang sedang berada di dalam pencariaannya menuju kebahagiaan, mencari jalan menuju kebenaran. Pada suatu hari, dia pergi mencari seorang tua yang bijaksana, yang diyakininya dapat menunjukkan jalan kepadanya untuk mencapai tujuan tersebut.

Orang tua yang bijaksana itu menerima kedatangannya dengan hangat. Ketika itu dia sedang duduk di muka pintu tendanya. Sambil menjamu tamunya dengan segelas teh hangat rasa menthol, orang tua itu menjelaskan rahasia menuju kebahagiaan dan kebenaran.

"Itu merupakan perjalanan yang jauh," kata orang tua itu, "tapi kamu pasti dapat menemukannya. Kamu harus mendatangi sebuah desa yang akan saya jelaskan nanti, disana rahasia itu akan kamu temukan. "Memang itu perjalanan yang jauh. Si pencari melewati banyak lembah dan menyeberangi banyak sungai. Pada akhirnya dia sampai juga di desa itu. Katanya dalam hati, "Ini tempatnya. Pasti ini tempatnya".

Dia yakin bahwa ini tempatnya. Dia menemukan tiga toko kecil. Ketika dia masuk ke dalam toko-toko tersebut si pencari sangat kecewa. Di toko yang pertama, dia hanya menemukan gulungan kabel. Di toko kedua dia menemukan tak lebih dari beberapa keping kayu. Dan di toko ketiga, hanya ada beberapa besi yang bentuknya tidak beraturan.

Lebih dari putus asa, dia meninggalkan desa itu dan menemukan tempat istirahat malam itu. Sebuah daerah terbuka yang tidak terlalu jauh dari desa. Ketika malam tiba, bulan purnama menyinari tempat itu dengan cahayanya yang lembut. Sesaat sebelum dia tertidur, terdengarlah olehnya suara indah berasal dari desa. Alat musik apakah yang sanggup melahirkan sebuah harmoni yang sempurna. Segera dia berdiri dan berjalan menuju dimana kemungkinan si musisi berada. Dia terpukau ketika menemukan bahwa suara indah itu berasal dari sebuah sitar. Sitar yang sederhana yang terbuat dari kawat, kayu dan kepingan besi yang dia remehkan sebelumnya. Saat itu juga dia menyadari dan mengerti bahwa kebahagiaan adalah gabungan dari hal-hal yang telah ada di dalam diri kita selama ini.

DARI MILIS MOTIVASI

SITAR

Alkisah, hiduplah seorang yang baik hati yang sedang berada di dalam pencariaannya menuju kebahagiaan, mencari jalan menuju kebenaran. Pada suatu hari, dia pergi mencari seorang tua yang bijaksana, yang diyakininya dapat menunjukkan jalan kepadanya untuk mencapai tujuan tersebut.

Orang tua yang bijaksana itu menerima kedatangannya dengan hangat. Ketika itu dia sedang duduk di muka pintu tendanya. Sambil menjamu tamunya dengan segelas teh hangat rasa menthol, orang tua itu menjelaskan rahasia menuju kebahagiaan dan kebenaran.

"Itu merupakan perjalanan yang jauh," kata orang tua itu, "tapi kamu pasti dapat menemukannya. Kamu harus mendatangi sebuah desa yang akan saya jelaskan nanti, disana rahasia itu akan kamu temukan. "Memang itu perjalanan yang jauh. Si pencari melewati banyak lembah dan menyeberangi banyak sungai. Pada akhirnya dia sampai juga di desa itu. Katanya dalam hati, "Ini tempatnya. Pasti ini tempatnya".

Dia yakin bahwa ini tempatnya. Dia menemukan tiga toko kecil. Ketika dia masuk ke dalam toko-toko tersebut si pencari sangat kecewa. Di toko yang pertama, dia hanya menemukan gulungan kabel. Di toko kedua dia menemukan tak lebih dari beberapa keping kayu. Dan di toko ketiga, hanya ada beberapa besi yang bentuknya tidak beraturan.

Lebih dari putus asa, dia meninggalkan desa itu dan menemukan tempat istirahat malam itu. Sebuah daerah terbuka yang tidak terlalu jauh dari desa. Ketika malam tiba, bulan purnama menyinari tempat itu dengan cahayanya yang lembut. Sesaat sebelum dia tertidur, terdengarlah olehnya suara indah berasal dari desa. Alat musik apakah yang sanggup melahirkan sebuah harmoni yang sempurna. Segera dia berdiri dan berjalan menuju dimana kemungkinan si musisi berada. Dia terpukau ketika menemukan bahwa suara indah itu berasal dari sebuah sitar. Sitar yang sederhana yang terbuat dari kawat, kayu dan kepingan besi yang dia remehkan sebelumnya. Saat itu juga dia menyadari dan mengerti bahwa kebahagiaan adalah gabungan dari hal-hal yang telah ada di dalam diri kita selama ini.

DARI MILIS MOTIVASI

Friday, January 15, 2010

Change or Die !!


Elang merupakan jenis unggas yang mempunyai umur paling panjang didunia. Umurnya dapat mencapai 70 tahun. Tetapi untuk mencapai umur sepanjang itu seekor elang harus membuat suatu keputusan yang sangat berat pada umurnya yang ke 40.

Ketika elang berumur 40 tahun, cakarnya mulai menua, paruhnya menjadi panjang dan membengkok hingga hampir menyentuh dadanya. Sayapnya menjadi sangat berat karena bulunya telah tumbuh lebat dan tebal,sehingga sangat menyulitkan waktu terbang. Pada saat itu, elang hanya mempunyai dua pilihan: Menunggu kematian, atau Mengalami suatu proses transformasi yang sangat menyakitkan - suatu proses transformasi yang panjang selama 150 hari.

Untuk melakukan transformasi itu, elang harus berusaha keras terbang keatas puncak gunung untuk kemudian membuat sarang ditepi jurang , berhenti dan tinggal disana selama proses transformasi berlangsung.

Pertama-tama, elang harus mematukkan paruhnya pada batu karang sampai paruh tersebut terlepas dari mulutnya, kemudian berdiam beberapa lama menunggu tumbuhnya paruh baru. Dengan paruh yang baru tumbuh itu, ia harus mencabut satu persatu cakar-cakarnya dan ketika cakar yang baru sudah tumbuh, ia akan mencabut bulu badannya satu demi satu. Suatu proses yang panjang dan menyakitkan. Lima bulan kemudian, bulu-bulu elang yang baru sudah tumbuh. Elang mulai dapat terbang kembali. Dengan paruh dan cakar baru, elang tersebut mulai menjalani 30 tahun kehidupan barunya dengan penuh energi!

Dalam kehidupan kita ini, kadang kita juga harus melakukan suatu keputusan yang sangat berat untuk memulai sesuatu proses pembaharuan. Kita harus berani dan mau membuang semua kebiasaan lama yang mengikat, meskipun kebiasaan lama itu adalah sesuatu yang menyenangkan dan melenakan.

Kita harus rela untuk meninggalkan perilaku lama kita agar kita dapat mulai terbang lagi menggapai tujuan yang lebih baik di masa depan. Hanya bila kita bersedia melepaskan beban lama, membuka diri untuk belajar hal-hal yang baru, kita baru mempunyai kesempatan untuk mengembangkan kemampuan kita yang terpendam, mengasah keahlian baru dan menatap masa depan dengan penuh keyakinan.

Halangan terbesar untuk berubah terletak di dalam diri sendiri dan andalah sang penguasa atas diri anda. Jangan biarkan masa lalu menumpulkan asa dan melayukan semangat kita. Kita adalah elang-elang itu.

Perubahan pasti terjadi. Maka itu, kita harus berubah!

dari milis motivasi

Kisah Batu Pualam

Alkisah terdapat sebuah museum yang lantainya terbuat dari batu pualam yang indah. Di tengah-tengah ruangan museum itu dipajang sebuah patung pualam pula yang sangat besar. Banyak orang datang dari seluruh dunia mengagumi keindahan patung pualam itu. Suatu malam, lantai pualam itu berkata pada patung pualam.

"Wahai patung pualam, hidup ini sungguh tidak adil. Benar-benar tidak adil! Mengapa orang-orang dari seluruh dunia datang kemari untuk menginjak-injak diriku tetapi mereka mengagumimu? Benar-benar tidak adil!"

"Oh temanku, lantai pualam yang baik. Masih ingatkah kau bahwa kita ini sesungguhnya berasal dari gunung batu yang sama?" tanya sang patung.

"Tentu saja, justru itulah mengapa aku semakin merasakan ketidakadilan itu. Kita berasal dari gunung batu yang sama, tetapi sekarang kita menerima perlakuan yang berbeda. Benar- benar tidak adil!"

"Lalu apakah kau masih ingat ketika suatu hari seorang pemahat datang dan berusaha memahat dirimu, tetapi kau malah menolak dan merusakkan peralatan pahatnya?"

"Ya, tentu saja aku masih ingat. Aku sangat benci pemahat itu. Bagaimana ia begitu tega menggunakan pahatnya untuk melukai diriku. Rasanya sakit sekali!"

Patung Pualam berkata, "Kau benar! Pemahat itu tidak bisa mengukir dirimu sama sekali karena kau menolaknya."

"Lalu?", tanya sang lantai pualam.

"Ketika ia memutuskan untuk tidak meneruskan pekerjaannya pada dirimu, lalu ia berusaha untuk memahat tubuhku. Saat itu aku tahu melalui hasil karyanya aku akan menjadi sesuatu yang benar-benar berbeda. Aku tidak menolak peralatan pahatnya membentuk tubuhku. Aku berusaha untuk menahan rasa sakit yang luar biasa."

Mendengar itu, lantai pualam hanya diam, merenung.

"Kawanku" kata patung pualam, "ini adalah harga yang harus kita bayar pada segala sesuatu dalam hidup ini. Saat kau memutuskan untuk menyerah, kau tak boleh menyalahkan siapa-siapa atas apa yang terjadi pada dirimu sekarang."

dari milis motivasi

Get Up, Move And Win

Suara letusan peluru dari sebuah pistol, tanda pertandingan dimulaipun terdengar. Hari ini adalah hari pertandingan para kelinci memperebutkan sebuah piala wortel terbesar dan terlezat di kota kelinci.Sebuah alat peledak kecil menempel di pinggang setiap pemain. Itu adalah bom waktu, yang akan meledak pada saat waktu yang diberikan kepada setiap pemain telah habis.Hm..benar-benar pertandingan yang penuh resiko. Little rabitpun ikut dalam pertandingan itu. Dia kelihatan berlari begitu penuh semangat. Sekali-sekali dia melirik ke arah penonton. wah…banyak sekali kelinci yang datang. ada yang berteriak memberi dia semangat, ada yang mengejeknya, dan berusaha menjatuhkan semangatnya."Aku pasti menang" katanya.

Tapi tiba-tiba : "Ups… apa ini ?" Oh..ternyata dia jatuh di dalam sebuah lubang jebakan yang dalam. Dia sangat sedih.Tiba-tiba dia mendengar suara "Ayo little rabit, bangunlah kamu harus terus berlari" Suara apa itu ?" oh ternyata itu adalah suara sahabatnya. "Terima kasih sobat,aku akan terus berlari " katanya pelan. Diapun bangun, dan berlari lagi.

Tapi tak beberapa lama kemudian…Ups..dia jatuh lagi ke sebuah lubang yang lebih dalam lagi. Dia melirik ke bom waktunya. Oh..masih ada waktu untukku. Tapi…dilihatnya peserta-peserta lomba yang lain telah mendahuluinya. "apakah aku akan menang? ataukah semuanya telah percuma untuk diteruskan ?""Ayo..little rabbit, jangan berhenti karena jebakan itu. Kau harus menang !" oh..suara itu lagi. Dia pun bangkit.dan meneruskan perlombaan.

Tapi untuk yang ketiga kalinya, dia jatuh, dan kali ini, dia benar- benar putus asa.didengarnya orang-orang mulai mentertawakan dia. “Wah..benar-benar kelinci yang bodoh !"kata mereka. Diapun menangis, menyalahkan diri sendiri,"Tidak..aku tidak bisa lagi..aku telah kalah.dan bom waktu di pinggangku ini pasti akan meledakkan tubuhku dan..oh sahabatku, apakah dia juga telah pergi meninggalkan aku, apakah dia juga ikut mengejekku seperti yang lainnya karena kebodohanku ?".

Tapi tiba-tiba, "Hai little rabbit, aku masih di sini !!. Ayo cepat bangun, aku telah menunggu untuk memberimu selamat atas kemenanganmu. Kau harus menang. Bangkit, terus maju, dan menanglah. Jangan biarkan dirimu tertipu lagi oleh jalan-jalan berlubang ini. Ini jebakan yang harus kau lewati"

"Ya…kau benar.Inilah yang dinamakan perlombaan. Masalahnya bukan pada lubang-lubang jelek itu, tapi masalahnya ada pada kita sendiri. Aku harus melaluinya. Terima kasih sahabatku."

Kali ini little rabbit melangkah dengan penuh hati-hati. Dia berlari secepat mungkin sambil berhati-hati dengan lubang-lubang jebakan itu. Dia berlari…terus berlari..melewati yang lainnya..dan....diapun memenangkan pertandingan itu.

Hidup ini adalah sebuah perlombaan, dengan banyak sekali jebakan di dalamnya. Dan pada saat kau jatuh, tak perduli untuk yang ke berapa kalinya, Kamu harus bangkit, berlari terus, dan menangkan perlombaanmu.

dari milis motivasi

Kisah si Penjual Ikan

Berbagi Seseorang mulai berjualan ikan segar dipasar. Ia memasang papan pengumuman bertuliskan "Di sini Jual Ikan Segar"

Tidak lama kemudian datanglah seorang pengunjung yang menanyakan tentang tulisannya.

"Mengapa kau tuliskan kata :DISINI ? Bukankah semua orang sudah tahu kalau kau berjualan DISINI, bukan DISANA?"

"Benar juga!" pikir si penjual ikan, lalu dihapusnya kata "DISINI" dan tinggallah tulisan "JUAL IKAN SEGAR".

Tidak lama kemudian datang pengunjung kedua yang juga menanyakan tulisannya.

"Mengapa kau pakai kata SEGAR ? bukankah semua orang sudah tahu kalau yang kau jual adalah ikan segar, bukan ikan busuk?

"Benar juga" pikir si penjual ikan, lalu dihapusnya kata "SEGAR" dan tinggallah tulisan "JUAL IKAN"

Sesaat kemudian datanglah pengunjung ke tiga yang juga menanyakan tulisannya : "Mengapa kau tulis kata JUAL? bukankah semua orang sudah tau kalau ikan ini untuk dijual, bukan dipamerkan?

Benar juga pikir si penjual ikan,, lalu dihapusnya kata JUAL dan tinggallah tulisan "IKAN"

Selang beberapa waktu kemudian, datang pengunjung ke 4, yang juga menanyakan tulisannya : "Mengapa kau tulis kata IKAN?, bukankah semua orang sudah tahu kalau ini Ikan bukan Daging?

"Benar juga" pikir sipenjual ikan, lalu diturunkannya papan pengumuman itu.

Renungan: Bila kita ingin memuaskan semua orang, kita takkan mendapatkan apa-apa!

dari milis motivasi

Wednesday, January 13, 2010

Kisah Profesor dan Si Nelayan

Suatu hari bertemulah dua orang sahabat lama di kampung pesisir sebuah pantai. Keduanya dulu sahabat dibangku SD dan SMP. Atas perjalanan sang waktu dan kesempatan maka selepas dari SMP maka mereka menjalani kehidupan masing-masing, yang satu pergi merantau ke kota untuk meneruskan jenjang pendidikannya hingga menjadi Professor dan satunya tetap tinggal di kampung nelayan menjalani kehidupan menjadi nelayan sejati.

Rentang waktu beberapa puluh tahun maka suatu hari Sang Professor pulang kampung mengunjungi sanak-saudara dan keluarga beserta teman-teman lamanya.

Bertemulah kedua sahabat itu dan kemudian saling melepas kangen. Sebagai bentuk reuni mereka maka teman yang berprofesi sebagai nelayan mengajak temannya yakni Sang Professor untuk naik perahu kecil memancing ikan ke tengah lautan.

Dalam perjalanan ke tengah laut terjadilah dialog yang menarik antara dua kawan lama ini.

“Apa kamu bisa bebahasa inggris?”, tanya sang professor kepada si nelayan.

“Wah, terus terang saja saya tidak sempat belajar bahasa Inggris karena aku hanya belajar sampai SMP dan kemudian menjadi nelayan setiap pagi & sore.” jawab si nelayan dengan ringan dan sedikit malu-malu.

“Rugi sekali kamu tidak bisa bahasa Inggris, dengan bahasa Inggris kamu bisa mempelajari aneka ilmu, berkeliling dunia, merantau dan bisa menjadikan kamu kaya raya. Sebaliknya jika kamu tidak bisa bahasa Inggris berarti kamu sudah kehilangan 50% hidupmu”, saut sang professor dengan nada yang mulai menampakkan keunggulan & kesombongannya.

Kemudian professor bertanya lagi, “Kalau ilmu matematika kamu bisa tidak?”.

Dengan malu yang makin besar, maka suara lirih sang nelayan menjawab parau, “Apalagi ilmu matematika, kamu tentu tahu sendiri lah dengan bekal aku cuma lulusan SMP pasti tidak tahu banyak tentang Matematika”.

Jawaban si nelayan menjadikan sang professor makin besar kepala dan merasa lebih dari sahabat lamanya.

Tiba ditengah laut tiba-tiba cuaca berubah menjadi mendung, dan ombak hujan bercampur angin lebat menerpa perahu kecil kedua sahabat tersebut.

Melihat kondisi ini sang professor menjadi sangat ketakutan dan memegang erat-erat tepian perahu.

“Tenang saja kawan, ombak ini insya allah tidak akan membinasakan kita. Ini biasa terjadi kalau cuaca seperti ini”, celetuk si nelayan memberikan penerangan kepada sang professor.

“Kita tidak usah takut. Jika ombak menghempaskan perahu ini maka kita tinggal berenang beberapa ratus meter dari sini, maka kita akan sampai ke daratan pantai”, tambah si nelayan.

Mendengar ucapan itu maka makin takutlah sang professor dan mendekap erat si nelayan.

Sang professor kemudian berkata, “Justru karena saya tidak bisa berenang maka saya takut jika perahu ini terbalik dan ombak menghempasakan kita di tengah laut”, berkata dengan penuh ketakutan.

“Wah percuma kamu jika jadi professor tidak bisa berenang, kalau tidak bisa bahasa Inggris & Matematika tadi kamu katakan akan kehilangan 50% hidupmu, tapi jika saat ini kamu tidak bisa berenang maka kamu akan kehilangan 100% hidupmu”.

Kerabat Imelda, Jika kita mempunyai kelebihan maka kita tidak boleh mencela dan menghina kekurangan orang lain karena bisa jadi kita banyak kelebihan disisi yang lain tapi banyak juga kekurangan disisi yang lainnya.

Hiduplah saling mengisi agar kehidupan ini menjadi saling melengkapi dan semakin indah.


dari milis motivasi

Kakek Bodoh Memindahkan Gunung

oleh : Andre Wongso

Alkisah, di sebuah desa terpencil, tinggallah seorang kakek bersama dengan keluarga besarnya. Desa tempat mereka tinggal itu terletak di antara dua gunung besar. Bila keluarga sang kakek itu hendak pergi ke desa lain, mereka harus berjalan kaki berhari-hari lamanya memutari gunung. Tentu itu sangat melelahkan dan menyita banyak waktu.

Suatu saat, sang kakek tua dengan pemikirannya yang lugu dan sederhana mengemukakan tekadnya. Ia mengajak segenap keluarganya untuk bahu-membahu memindahkan gunung. Pada hari yang telah ditentukan, keluarga sang kakek pun mulai menggali tanah lereng gunung. Hari demi hari dipenuhi dengan bekerja menggali-menggali dan menggali lereng gunung. Melihat kesibukan tersebut, beberapa hari kemudian para tetangga berdatangan. Salah seorang pemuda begitu penasaran dan bertanya pada si kakek.

"Kakek dan seluruh keluarga besar setiap hari terlihat begitu sibuk! Dari pagi sampai sore, menggali lereng gunung. Sebenarnya, apa maksud dan tujuan kakek?"

Si kakek menghentikan kerjanya. "Kami menggali untuk memindahkan gunung ini, Nak," jawabnya mantap.

"Hah, memindahkan gunung?? Mana mungkin, Kek?!" tanya si pemuda tidak percaya.

"Gunung sebesar itu kok mau dipindahkan," lanjutnya. "Kakek kan sudah tua. Saya yakin, sebelum gunung bisa dipindahkan, kakek pasti sudah meninggal lebih dulu. Dengan begitu, bukankah kakek mengerjakan sesuatu yang sia-sia belaka?"

Si kakek menjawab dengan lantang, "Kakek memang sudah tua. Tapi bila kakek meninggal, ada anak-anak yang meneruskan, ada cucu-cucu yang akan menggantikan, begitu seterusnya... Selama kami punya tekad, mau bekerja keras, penuh kesungguhan hati, dan konsisten, kakek yakin suatu hari kelak, gunung ini pasti bisa dipindahkan. Dan jalan kehidupan kita semua akan lebih mudah!"

Tekad si kakek dan keluarganya yang begitu kuat, menggoyahkan hati masyarakat sekitar situ. Maka, mereka pun berbondong-bondong bergantian, dengan peralatan yang seadanya, bahu membahu mulai ikut bersama-sama bekerja menggali lereng gunung itu.

Singkat cerita, hati para dewa di khayangan pun akhirnya tergerak ketika melihat tekad si kakek dan semangat warga desa. Kemudian, mereka sepakat membantu sang kakek untuk memindahkan gunung itu. Dan haaap, tangan para dewa sibuk melambai bekerja sama. Dalam sekejap, terjadilah keajaiban! Gunung pun berpindah tempat dan jalan terbentang luas menuju kemana pun masyarakat desa itu hendak pergi.


Di Tiongkok, kisah legenda ini terkenal dengan sebutan "Kisah si Kakek Bodoh Memindahkan Gunung."

Walau cerita itu hanya sekadar legenda, namun pesan moral tentang kekuatan tekad dan kesungguhan hati ini sungguh luar biasa!! Kita tahu, kemajuan peradaban manusia tidak akan seperti sekarang, jika dunia ini tidak dihuni oleh manusia-manusia yang memiliki tekad seperti kakek tua tadi. Saat ini, tak terhitung jumlah penemuan baru dan teknologi modern sebagai karya-karya spektakuler dari manusia-manusia bertekad baja. Sulit dibayangkan, apa jadinya dunia ini jika tidak ada manusia-manusia yang memiliki cita-cita besar, tekad membaja, konsistensi, dan persistensi yang luar biasa.

Legenda di atas mengajarkan kepada kita, bahwa kemajuan pribadi-pribadi, kemajuan masyarakat, dan kemajuan sebuah bangsa sangat dipengaruhi oleh kekuatan tekad. Tekad merupakan sumber motivasi yang menggerakkan manusia menuju cita-citanya. Tekad merupakan kekayaan sekaligus modal bagi kemajuan dan kemakmuran. Bagi mereka yang memiliki tekad yang sangat kuat, tidak ada yang mustahil di dunia ini. Nothing is impossible under the sun.

Selama memiliki tekad, kesungguhan hati, keyakinan dan konsistensi, kita akan mampu mewujudkan apa yang kita cita-citakan.

Miliki tekad dan ciptakan apa yang tidak mungkin menjadi mungkin!

dari milis motivasi

Cinta Bukan Sejuta Kata-kata

Di sebuah keluarga miskin, seorang ayah tampak kesal pada anak perempuannya yang berusia tiga tahun. Anak perempuannya baru saja menghabiskan uang untuk membeli kertas kado emas untuk membungkus sekotak kado.

Keesokan harinya, anak perempuan itu memberikan kado itu sebagai hadiah ulang tahun pada sang Ayah.

“Ini untuk ayah,” kata anak gadis itu.

Sang ayah tak jadi marah. Namun, ketika ia membuka kotak dan mendapatkan isinya kosong, meledaklah kemarahannya.

“Tak tahukah kau, kalau kau menghadiahi kado pada seseorang, kau harus memberi sebuah barang dalam kotak ini!”
Anak perempuan kecil itu menatap ayahnya dengan mata berkaca-kaca. Ia berkata terisak-isak, “Oh ayah, sesungguhnya aku telah meletakkan sesuatu ke dalam kotak itu.”
“Apa yang kau letakkan ke dalam kotak ini? Bukankah kau lihat kotak ini kosong?” bentak ayahnya.
“Oh ayah, sungguh aku telah meletakkan hampir ribuan ciuman untuk ayah ke dalam kotak itu,” bisik anak perempuan itu.

Sang ayah pun terperangah mendengar jawaban anak perempuan kecilnya. Ia lalu memeluk erat-erat anak perempuannya dan meminta maaf.

Konon, pria itu selalu meletakkan kotak kado itu di pinggir tempat tidurnya sampai akhir hayat. Kapan pun ia mengalami kekecewaan, marah atau beban yang berat, ia membayangkan ada ribuan ciuman dalam kotak itu yang mengingatkan cinta anak perempuannya.

Kerabat Imelda, Tanpa kita sadari sesungguhnya kita telah menerima sebuah kotak emas penuh berisi cinta tanpa pamrih dari orang tua, istri/suami, anak, pasangan, teman dan sahabat kita. Tak ada yang lebih indah dan berharga dalam hidup ini selain cinta.

Disadur dari: Ana Lucia, A Little Girl and The Golden Box
diambil dari milis motivasi

Tuesday, January 12, 2010

INSPIRASI WAKTU

Tiba-tiba teringat cerita dari salah seorang teman.
Katanya, "Jika kamu berada di suatu toko dan pemilik toko itu memberi kamu voucher sebanyak Rp 31.536.000 tanpa imbalan apapun serta boleh kamu habiskan, maka apa yang akan kamu lakukan?

Umumnya orang tentu berpikir untuk menggunakan voucher itu sebaik mungkin, entah itu berbelanja barang kebutuhan sehari-hari, entah itu berbelanja barang-barang penting lainnya, atau juga belanja barang-barang yang tidak terlalu penting. Pokoknya berusaha untuk menggunakan voucher itu sebaik mungkin, tidak akan dibiarkan 1 rupiah pun terbuang percuma. Betul kan ? Betul-lah, namanya juga hadiah masa harus kita tolak? Hehe...

Sekarang, kalau ternyata 31.536.000 itu bukan uang tapi setiap detik waktu yang diberikan kepada kita dalam waktu satu tahun, apa yang akan kita lakukan?
Bukannya menggunakan waktu tersebut dengan sebaik mungkin, tapi kebanyakan kita malah cenderung membuangnya dengan percuma. Coba deh kita renungkan, berapa banyak waktu kita yang terbuang percuma untuk mengerjakan hal-hal yang tidak penting atau bahkan malah tidak mengerjakan apapun? Kenapa kita bisa menghargai uang dengan cara menggunakannya sebaik mungkin sedangkan waktu malah cenderung dibuang percuma?"

Sedikit tersentil hatiku mendengar cerita itu. Jadi merefleksi diri sendiri, sebaik apa yah diriku menggunakan waktu yang dihadiahkan kepadaku? Berapa banyak waktu yang telah kubiarkan hilang dengan percuma?

Mungkin memang banyak detik-detik waktu yang tanpa kusadari telah kubiarkan hilang begitu saja tanpa guna karena terlena, tapi itu sudah menjadi bagian dari masa lalu. Masa yang masih aku punya adalah masa sekarang dan harapan masa depan. Masa sekarang adalah kesempatan terbaik bagiku untuk melakukan berbagai hal yang aku mau, yang sekiranya berguna untuk diriku maupun untuk orang-orang di sekelilingku. Tidak terlambat jika kita berniat membenahi diri meski jalannya harus setapak demi setapak. Tidak terlambat jika kita mulai belajar menghargai sang waktu dari sekarang dengan melakukan sesuatu hal yang berguna, pasti hidup akan terasa jauh lebih bermakna.

Setiap detik adalah harapan baru bagi kita maupun bagi orang lain.

Dari milis motivasi

Friday, January 08, 2010

DAFTAR KEGAGALAN

Dibawah ini adalah daftar kegagalan seseorang yang semasa hidupnya mengalami banyak tantangan dan badai.

1813 – ia mengalami kebangkrutan dalam usahanya.
1832 – ia menderita kekalahan dalam pemilihan kepala daerah tingkat local.
1833 – ia kembali menderita kebangkrutan
1835 – istrinya meninggal dunia
1836 – ia menderita tekanan mental sedemikian rupa, sehingga hampir saja masuk rumah sakit jiwa
1837 – ia menderita kekalahan dalam suatu kontes pidato
1840 – ia gagal dalam pemilihan anggota senat Ameika Serikat
1842 – ia menderita kekalahan untuk duduk didalam konggres merika Serikat
1848 – ia kalah lagi di konggres Amerika Serikat
1855 – ia gagal lagi di senat Amerika Serikat
1856 – ia kalah dalam pemilihan untuk menduduki kursi wakil presiden
1858 – ia kalah lagi di senat Amerika Serikat
1860 – ia akhirnya menjadi presiden Amerika Serikat

Siapakah dia? Namanya Abraham Lincoln. Mungkin kalau orang lain yang mengalami demikian banyak kegagalan mungkin ia sudah mundur secara teratur. Tetapi Abraham Lincoln maju terus, kata mundur sama sekali tidak ada dalam kamusnya. Akibatnya, setelah semua kegagalan ia dapati, ia kemudian mencapai suatu sukses yang luar biasa.

dari milis motivasi

Karena Ayahku

Kalau aku orang dermawan karena Ayahku yang mengajarkan

Kalau aku jadi orang toleran, itu karena Ayahku yang menjadi panutan

Kalau aku jadi orang beriman, itu karena Ayahku yang menjadi imam

Kalau aku jadi orang rendah hati, itu karena ayahku yang menginspirasi,

Kalau aku jadi orang cinta kasih, itu karena ayahku memberi tanpa pamrih

Kalau aku bikin puisi ini karena ayahku yang rendah hati.

Inayah Wulandari Wahid

05/01/2010

dari milis motivasi

Mulailah Resolusi Anda Dengan Memberi Makna

"What is the meaning of life? Whatever you want it to be."
James Frey

Resolusi harus dimulai dengan memberi makna. Semakin penting dan semakin bernilai makna dari resolusi Anda, akan semakin menguatkan semangat dan stamina Anda. Apa makna resolusi Anda?

Ini makna dari resolusi saya.

Resolusi saya berjumlah tujuh buah.

Jika tercapai seluruhnya, maka itu adalah lompatan kuantum bagi hidup saya.

Jika tercapai sebagian, maka itu adalah lompatan besar bagi hidup saya.

Jika sebagian besar atau seluruhnya tidak tercapai, saya telah belajar berbagai hal yang sangat berharga, dan saya bisa tetap merasa senang dengan hanya menjadi saya yang seperti sekarang. Hidup saya akan tetap berjalan, sama menyenangkannya dengan hidup saya yang sekarang.

Saya tidak akan menjadi orang yang lebih rendah atau lebih buruk dari saya yang sekarang, sebab saya telah makin mampu memilih, memutuskan, dan mengambil tindakan.

I have nothing to lose.

"Apa yang lebih bernilai bagi saya adalah segala sesuatu yang letaknya di sebelah kiri tanda sama dengan."


ikhwan sopa
dari milis motivasi

Wednesday, January 06, 2010

Hikmah dari Sang Juara

Anak-anak tampaknya lebih punya kebijaksanaan dibanding kita semua. Adi, tidaklah bermohon kepada Tuhan untuk menang dalam setiap ujian. Adi, tidak memohon untuk meluluskan dan mengatur setiap hasil yang ingin diraihnya. Anak itu juga tidak meminta Tuhan untuk mengabulkan semua harapannya. Ia tidak berdoa untuk menang dan menyakiti yang lainnya. Tetapi, Adi bermohon kepada Tuhan agar diberikan kekuatan untuk menghadapi itu semua. Ia berdoa agar diberikan kemuliaan dan mau menyadari kekurangan dengan rasa bangga.

Mungkin telah banyak waktu yang kita lakukan untuk berdo’a kepada Tuhan agar mengabulkan semua permintaan kita. Terlalu sering kita meminta kepada Tuhan untuk menjadikan kita nomor satu, menjadi yang terbaik, menjadi pemenang dalam setiap ujian. Terlalu sering kita berdo’a kepada Tuhan untuk menghalau setiap halangan dan cobaan yang ada didepan mata. Padahal yang kita benar-benar butuhkan adalah bimbingan-Nya, tuntunan-Nya, dan panduan-Nya?

Kita sering terlalu lemah untuk percaya bahwa kita kuat. Kita sering merasa cengeng dengan kehidupan ini. Tidak adakah semangat perjuangan yang mau kita lalui? Saya yakin, Tuhan memberikan kita ujian yang berat bukan untuk membuat kita menjadi lemah. Sesungguhnya Tuhan SELALU memberikan ujian bagi hamba-Nya yang shaleh.

dari milis motivasi

PENAMPILAN

Jika anda mengenal seorang wanita yang sedang hamil, dan telah mempunyai 8 orang anak, tiga diantaranya tuli, dua buta, satu mengalami gangguan mental dan wanita itu sendiri mengidap sipilis, apakah anda akan menyarankannya untuk menggugurkan kandungannya?

Jika anda menjawab ya, maka anda baru saja membunuh salah satu komponis masyhur dunia. Karena anak yang dikandung oleh sang ibu tersebut adalah Ludwig van beethoven.

Sekarang adalah saatnya memilih pemimpin dunia dan keputusan anda berpengaruh besar terhadap siapa yang akan menjadi pemenang. Berikut adalah fakta mengenai ketiga calon tersebut.

Calon A: dihubung-hubungkan dengan politisi jahat dan sering berkonsultasi dengan astrologis, punya dua istri muda, dia juga seorang perokok berat dan 8 – 10 botol martini setiap hari.

Calon B: dipecat dua kali dari kantor dan selalu bangun sore hari, pernah memakai narkoba waktu kuliah dan minum wiski setiap sore hari.

Calon C: dianggap sebagai pahlawan perang, vegetarian, tidak merokok, hanya sesekali minum bir, tidak pernah berselingkuh diluar perkawinannya.

Siapa diantara ketiga orang ini yang akan anda pilih? Mungkin anda tidak akan pernah menduga, siapa sebenarnya calon-calon ini:

Calon A adalah Franklin D Roosevelt
Calon B adalah Winston Churchill
Calon C adalah Adolf Hitler

Sekali lagi sejarah mengajarkan untuk tidak melihat dan menilai seseorang dari penampilan.

dari milis motivasi

PENAMPILAN

Jika anda mengenal seorang wanita yang sedang hamil, dan telah mempunyai 8 orang anak, tiga diantaranya tuli, dua buta, satu mengalami gangguan mental dan wanita itu sendiri mengidap sipilis, apakah anda akan menyarankannya untuk menggugurkan kandungannya?

Jika anda menjawab ya, maka anda baru saja membunuh salah satu komponis masyhur dunia. Karena anak yang dikandung oleh sang ibu tersebut adalah Ludwig van beethoven.

Sekarang adalah saatnya memilih pemimpin dunia dan keputusan anda berpengaruh besar terhadap siapa yang akan menjadi pemenang. Berikut adalah fakta mengenai ketiga calon tersebut.

Calon A: dihubung-hubungkan dengan politisi jahat dan sering berkonsultasi dengan astrologis, punya dua istri muda, dia juga seorang perokok berat dan 8 – 10 botol martini setiap hari.

Calon B: dipecat dua kali dari kantor dan selalu bangun sore hari, pernah memakai narkoba waktu kuliah dan minum wiski setiap sore hari.

Calon C: dianggap sebagai pahlawan perang, vegetarian, tidak merokok, hanya sesekali minum bir, tidak pernah berselingkuh diluar perkawinannya.

Siapa diantara ketiga orang ini yang akan anda pilih? Mungkin anda tidak akan pernah menduga, siapa sebenarnya calon-calon ini:

Calon A adalah Franklin D Roosevelt
Calon B adalah Winston Churchill
Calon C adalah Adolf Hitler

Sekali lagi sejarah mengajarkan untuk tidak melihat dan menilai seseorang dari penampilan.

dari milis motivasi