Jika ada yang menanyakan hal ini kepada sahabat, jawaban apa yang dijawab? Ya, saya pemimpin, setidaknya bagi diri saya sendiri. Atau mungkin kita menjawab; Bukan, saya bukan pemimpin. Apapun jawaban kita, masing-masing mempunyai interpretasi sendiri dari pengertiannya tentang arti kepemimpinan.
Bagaimana kalau kita katakan seperti ini; Saya adalah pemimpin, saya juga pelayan bagi setiap orang atau sesuatu yang dipercayakan oleh Tuhan kepada saya. Tugas saya bukan untuk memerintah melainkan mengajak mereka yang mempercayai saya mengenai kehidupannya kepada kebaikan. So, PEMIMPIN = PELAYAN bagi yang dipimpinnya. Bolehkah kita setujui hal ini, sahabat?
Saya, yang saat ini berprofesi sebagai karyawan di 2 perusahaan mempunyai atasan, dan juga bawahan dalam struktur organisasi perusahaan. Bagaimana dengan sahabat?
Setiap kita yang berkerja pasti mempunyai keinginan agar atasan kita membantu kita memperbaiki kulitas hidup dan kualitas diri kita menjadi lebih baik dari sebelumnya. Bahkan mayoritas dari kita sangat berharap agar, dia yang menjadi atasan kita mampu menjadi tumpuan diri untuk semua kebutuhan hidup dan keluarga kita. Kalau begitu atasan adalah orang yang harus kita percayai mampu membantu diri kita untuk BERUBAH!
Lihatlah siapa PEMIMPIN tertinggi di Perusahaan kita berkerja? Jika dia kita anggap mampu membantu kita untuk menjadi lebih baik, maka ikutilah. Jika tidak, maka ikutilah hati yang sering berontak untuk mencari PEMIMPIN yang sesungguhnya.
Bukanlah atasan yang harus disalahkan atas segala sesuatu yang menghambat perjalanan hidup kita. Namun, kitalah yang yang harus bertanya, apakah masih mau mempercayakan diri kepada atasan yang tidak menghargai jiwa yang BESAR ini?
Siapakah yang pantas disebut ATASAN? Dan apakah setiap ATASAN kita mampu bersikap seperti PEMIMPIN yang baik?
It's not about the words, it's about the meaning of it!
So, jika diantara anda dipercaya untuk menjadi PEMIMPIN, maka lakukanlah hal terbaik untuk mereka yang telah MEMPERCAYAKAN harapan dan impiannya kepada kita!
dari milis mpotivasi
No comments:
Post a Comment